Kacang kedelai adalah salah satu tanaman jenis polong-polongan. Banyak yang memanfaatkan kacang kedelai dengan makanan olahan seperti kecap, tahu, dan tempe. Namun, seiring berkembangnya zaman muncul ide-ide untuk menciptakan peluang usaha salah satunya kacang kedelai diolah menjadi susu karena banyaknya orang beralasan malas mengonsumsi susu sapi dengan alasan dapat menyebabkan kegemukan. Kacang kedelai diolah untuk diambil sari kedelainya untuk dijadikan minuman seperti susu. Sari kedelai adalah minuman yang terbuat dari kedelai dan menyerupai susu sapi. Minuman ini berasal dari Tiongkok dan mengandung protein, karbohidrat, kalsium, phosphor, zat besi, provitamin A, vitamin B kompleks ( kecuali B 12) dan air.

Proses pembuatan susu kedelai melibatkan penggilingan kedelai dalam air dan kemudian memanaskan campurannya. Ini membantu mengekstrak rasa dan nutrisi penting dari kedelai. Cairan yang dihasilkan kemudian disaring untuk menghilangkan padatan, dan menghasilkan susu kedelai yang lembut. Secara tradisional, susu kedelai dibuat dengan merendam kedelai semalaman, menggilingnya hingga menjadi pasta, lalu merebus pasta tersebut untuk mengekstrak susunya. Namun, teknologi modern telah membuat prosesnya lebih efisien dan nyaman. Susu kedelai yang diproduksi secara komersial sering mengalami langkah tambahan untuk meningkatkan cita rasa dan memperpanjang umur simpannya. Langkah-langkah tersebut termasuk menambahkan pemanis, seperti gula atau pemanis alami seperti sirup agave, dan membentengi susu dengan vitamin dan mineral untuk menjadikannya minuman yang lebih bergizi lengkap. Selain itu, rasa yang berbeda, seperti vanilla atau coklat, juga dapat ditambahkan ke susu kedelai untuk memenuhi preferensi rasa yang berbeda.
Susu kedelai yang dibuat tanpa pengawet daya tahannya hanya 5-6 jam. Sementara, jika disimpan di dalam kulkas daya tahannya bisa hingga 2 hari. Kecuali jika air yang digunakan tidak begitu bagus dan peralatan kurang bersih, maka maksimal bertahan hanya sampai sehari. Sedangkan jika kamu membeli susu kedelai dengan pengawet, daya tahannya bisa hingga satu bulan. Dan setelah kemasannya dibuka, segera habiskan karena daya tahannya hanya 5-7 hari. Susu kedelai yang tidak layak konsumsi, biasanya antara air dan susu yang mengental akan terpisah.