Banyak orang yang suka sekali memeluk dan mencium kucing karena rasa sayang dengan kucing peliharaan. Apakah kamu juga melakukannya? Apakah memeluk dan mencium kucing aman untuk kesehatan kita? Yuk cari tau jawabannya. Kucing mungkin jadi salah satu hewan peliharaan yang paling disukai wanita. Bukan hanya lucu, imut, menggemaskan dan berbulu halus, kucing juga bisa dipeluk dan dicium bahkan bisa jadi teman tidur yang setia.

Tapi kebiasaan mencium, memeluk, dan menggendong kucing bisa jadi hal yang membahayakan kesehatan wanita. Sebuah penelitian dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menemukan bahwa banyak orang mengalami penyakit deman serius dari hasil cakar kucing atau berdekatan dengan kucing dalam waktu lama. Adapun desas-desus bahwa mulut kucing sebenarnya lebih higienis daripada mulut manusia. Memang benar bahwa bakteri di mulut kucing sangat mirip dengan manusia. Oleh karena itu, kapan saja mulut kucing mungkin tidak lebih kotor dari mulut kita. Namun, kucing memiliki bakteri tertentu yang lain di mulutnya, yang menyebabkan penyakit gusi. Sebagai predator, mereka juga memakan hewan dan serangga yang mungkin menjadi sarang penyakit. Agar lebih aman, hindari mencium bibir kucingmu. Sebuah kecupan di kepala kucing sama mesranya dan membawa kemungkinan penyakit yang jauh lebih kecil. Jika kamu ingin mencium kucing, kamu perlu memperhatikan beberapa hal seperti:
1. Hindari mencium bagian mulut kucing
Jika kita mencium bagian ini, kaki depan dan kaki belakang kucing jadi lebih mudah mencakar wajah kita. Selain itu, ada banyak bakteri dan parasit di air liur kucing yang bisa menyebar.
2. Hindari mencium kucing yang tidak kita kenal dengan baik
Kalau kucing peliharaanmu terlihat tidak masalah dengan cium, bukan berarti semua kucing seperti itu. Apalagi kucing yang tidak akrab atau tidak mengenal kita. Karena bisa jadi dia menganggap kita sebagai ancaman, lalu ia mempertahankan diri dengan cara mencakar atau menggigit. Selain itu, kita juga tidak tahu bagaimana kebersihan tubuhnya. Kalau kucing itu kotor, kita bisa terkena bakteri atau parasit.
Perlu dicatat bahwa secara umum memelihara kucing di rumah sebenarnya dapat meningkatkan kesehatanmu. Banyak penelitian menunjukkan bahwa memiliki hewan peliharaan meningkatkan suasana hati, menurunkan tekanan darah, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Para peneliti juga menemukan bahwa anak-anak yang tumbuh dengan hewan memiliki lebih sedikit alergi, mungkin karena paparan dini terhadap berbagai bakteri dan virus. Jadi, jika kamu dan kucing peliharaanmu sehat, kecupan cepat sesekali tidak akan membahayakan.